Ketika Cinta Menggamit Rasa
Bismillahirrahmanirrahim...assalamualaikum wbt wa sobahunnur...
alhamdulillah pada pagi ini ana masih lagi diberi nafas kehidupan oleh Allah SWT..usai meminta bantuan dan petunjuk Allah, syukur hati ini merasa lebih tenang...beberapa hari ini jiwa terasa sangat kosong dan tidak tenteram dek kerana masalah yang menimpa-nimpa datang, tambah pula tiada yang dapat berkongsi masalah bersama...hanya Allah sebaik-baik tempat mengadu..
Pagi ini ana menyedari sesuatu yang selama ini bermain di fikiran ana, lantas di sudut kecil hati ana, ana harus tekad membuat keputusan tersebut demi keredhaan Allah...tetapi ana tak dapat nak kongsi bersama di sini, biarlah ia menjadi perhitungan antara ana dan Allah...yang penting, ana cuba untuk lakarkan seindah keikhlasan di hati ini, biarlah yang benar-benar memahami dapat menilainya, insyaAllah...
Mulai hari ini, ana ingin mencari ketenangan bersama Yang Maha Penyayang..mungkin ana akan diamkan diri buat seketika demi menaikkan rasa keinsafan di hati ini..
Kadangkala, orang akan menghargai kita setelah kita pulang berjumpa Yang Esa, mungkin ini jua jalan yang terbaik buat diri ana yang serba kekurangan ini..
Lisan ini tidak lagi mampu berkata, tangan tidak lagi bisa untuk mencoret kata hati, hanya puisi ku tujukan buat dirimu...moga dirimu sentiasa dalam perlindunganNya, ku berserah kepada Allah untuk menjaga hatimu...entry kali ini ditujukan khas buat insan tersebut...moga Allah sentiasa menjaga dirimu dan imanmu..ameen..
AYAT-AYAT CINTA
Desir pasir di padang tandus
Segersang pemikiran hati
Terkisah ku di antara cinta yang rumit
Bila keyakinanku datang
Kasih bukan sekadar cinta
Pengorbanan cinta yang agung
Ku pertaruhkan
Maafkan bila ku tak sempurna
Cinta ini tak mungkin ku cegah
Ayat-ayat cinta bercerita
Cintaku padamu
Bila bahagia mulai menyentuh
Seakan ku bisa hidup lebih lama
Namun harus ku tinggalkan cinta
Ketika ku bersujud
Bila keyakinanku datang
Kasih bukan sekedar cinta
Pengorbanan cinta yang agung
Ku pertaruhkan
KETIKA CINTA BERTASBIH
Bertuturlah cinta
Mengucap satu nama
Seindah goresan sabdamu dalam kitabku
Cinta yang bertasbih
Mengutus Hati ini
Kusandarkan hidup dan matiku padamu
Bisikkan doaku
Dalam butiran tasbih
Kupanjatkan pintaku padamu Maha Cinta
Sudah di ubun-ubun cinta mengusik resah
Tak bisa kupaksa walau hatiku menjerit
Ketika Cinta bertasbih
Nadiku berdenyut merdu
Kembang kempis dadaku merangkai butir cinta
Garis tangan tergambar tak bisa aku menentang
Sujud sukur padamu atas segala cinta
Kau siramkan wangian mawar putih
Kepada sebuah kenangan yang layu
Bisakah merubah detik-detik yang berlalu
Dari sekadar impian yang kaku
PESONA CINTA
Jiwa terpaut menyaksi
Seribu pengorbanan dihulur
Cinta kasihan bersemi
Mengagung tak disedari
Diimpi tak pasti
Mengharap tak mendakap
Kesetiaan dijunjung
Rupanya tak ke hujung
Lilin yang menyala membakari dirinya
Buat menerangi insan yang memerlukan
Tanpa disedari diri sendiri sirna
Duka nestapa dibiarkan saja
Begini jadinya bila dihamba pesona cinta
Yang buta tak mengenal sebenar sifatnya
Cinta suci bukan untuk dinodai
Kasih jangan dikhianati
Lamarlah belas simpati
Kesucian cinta
Ikhlas tak diundang
Perliharalah...
Subscribe to:
Posts (Atom)